Realitakini.com Tanah Datar -Bertajukan Bantu dan Dukung kami menyelamatkan generasi Muda Buo dari pengaruh narkoba, Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM secara resmi membuka sosialisasi bahaya narkoba, Selasa (19/12/2023) di halaman MDA Nagari Buo Kecamatan Lintau Buo.
Turut hadir Kepala Kesbangpol Herison, Bupati Tanah Datar periode 2005 - 2015 M. Shadiq Pasadigoe, Bupati Tanah Datar Sisa Jabatan periode 2020 - 2021, Forkopimca, camat Lintau Buo Beni Oriza, Febrian Narasumber, Tokoh perantau Rahmedi Anwar, Tokoh Masyarakat Retri Husda, KAN, BPRN, bubdo kanduang dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya Wali nagari Buo Yulkusmayanto menyampaikan jika seluruh unsur masyarakat nagaru Buo sepakat perang narkoba, artinya mulai saat itu akan mulai menggalakan kegiatan anti narkoba.
"Rencana hari ini kita akan mulai pencanangan nagari anti narkoba namun setelah kita konfirmasi ke polres, kasat narkoba banyakbperalatan kita belum lengkap seperti kita harus mempunyai kantor sendiri harus punya rumah restorasi , punya satgas dan relawan, Sesuai intruksi bupati insyaallah tahun 2024 akan di canangkan kampung bebas narkoba," ujarnya.
Yuulkusmayanto juga menyampaikan kalau kegiatan tersebut merupakan kegiatan resmi pemerintah nagari Buo dan disandingkan dengankegiatan dari anggota DPRD Sumbar Ir. Hendra Irwan Rahim dan saat ini sedang ada kesibukan kegiatan di pesisir selatan.
"Kegiatan diawali dengan jalan sehat tadi pagi dengan menuju melati keluar di nagari pangian dan kembali lagi ke Buo dengan mwmyediah door prize berubah hadiah yang diberikan oleh bapak Zuldafri Darma, buk Retri Husda, bapak Shadiq dan bapak Anggota DPRD Sumbar Jefri Masrul dan bapak Hendra Irwan Rahim, dan itu bukti jika pemerintah daerah dan nagari netral, untuk itu nagari mengundang semua caleg dari nagari Buo," ujarnya.
Di kesempatan tersebut Yulkusmayanto juga menyampaikan jika dalam pertemuan sebelumnya dengan bupati Eka Putra terkait pembangunan balai balai adat nagari buo, serta pembangunan jembatan serta pembangunan kantor baru wali nagari Buo akan dianggarkan pembangunannya di tahun 2024.
"Dengan lokasi kantor wali nagari sempit yang tidak memiliki parkir dan Klau ada masyarakat yang memiliki Tanah di pinggir jalan dan bisa menjual nya dengan harga sedang untuk pembangunan kantor wali nagari, "katanya.
Terakhir dalam sambutannya wali nagari mengajak masyarakat untuk menjaga anak anak agar tetap dirumah dan jangan sampai berkeliaran, karena nagari berencana akan menggelar razia terkait banyaknya yang barang yang hilang seperti seng, pompa air dan sebagainya.
Tokoh masyarakat nagari Buo sekaligus tokoh perantau Rahmedi Anwar ketua IKB se Jabodetabek dalam pandangan nya memgajak seluruh unsur masyarakat untuk ikut berperan aktif terhadap generasi muda .
"Intinya disini saya mengajak semua nya untuk turut serta peduli terhadap generasi muda supaya tidak terjerumus dalam hal hal yang bisa berakibat kejahatan karena dijaman yang sudah caanggih pengaruh internet sangat luar biasa, " katanya.
Bupati Tanah Datar dalam sambutannya menyampaikan Harus nya nagari Buo tidak hanya menggelar sosialisasi tapi juga harus memiliki relawan dimulai dengan implemetasinya dimulai dari ninik mamak, KAN, BPRN dan perantau karena akibat narkoba akan membuat bisa berakibat pencurian, dan bisa melakukan tindakan kekerasan.
"Apresiasi untuk wali nagari lintau buo yang sudah menggelar sosialisasi anti narkoba dalam rangka membersihkan nagari dari narkoba dalam menjaga generasi muda bebas semoga nantinya nagari juga bersama uni kita Uni Ret bisa bersama sama membentuk relawan narkoba, sehingga aksi cepat tanggap bahaya narkoba insyaallah bisa kita atasi bersama, " kata bupati.
Terkait bantuan pembangunan balai balai adat kantor wali nagari bupati Eka Putra menyampaikan siap membantu karena dia hal tersebut merupakan hal yang vital dalam melaksanakan pembangunan di nagari untuk itu saya anggarkan 1 M untuk kantor wali nagari, " tugas Bupati Eka Putra. (**)
Mailis
Tags:
Tanah datar